Cara Budidaya Ikan Kerapu

Cara Budidaya Ikan Kerapu - Ikan kerapu nama latinya Epinephelus yang umumnya di kenal dengan istilah group dan merupakan salah satu komoditas perikanan yang mempunyai peluang baik dipasarkan domestik ataupun pasar internasional. selain peluang yang baik hargannya pun cukup lumayan tinggi. Budidaya ikan kerapu ini berpotensi menguntungkan sekali karena pertumbuhannya cepat dan dapat di produksi massal untuk melayani permintaan pasar ikan kerapu dalam keadaan hidup, karena lebih menjanjikan penjualan ikan segar. cara membudidayakan ikan kerapu merupakan teknik yang harus dipelajari terlebih dahulu sebelum terjun ke lapangan. di bawah ini kami akan membahas bagaimana cara budidaya ikan kerapu agar menguntungkan yang kami ambil dari beberapa referensi website yang telah membahas tentang budidaya ikan kerapu tersebut.

Cara Budidaya Ikan Kerapu

Sebelum kita mulai membudidayakn ikan kerapu harus kita ketahui dahulu metode yang digunakan dalam budidaya ini adalah manipulasi lingkungan. untuk merangsang terjadinnya perkawinan antara jantan dengan induk betina matang kelamin digunakan metode manipulasi lingkungan di bak yang terkontrol. teknik pemijahan dengan manipulasi lingkunan ini telah dikembangkan berdasarkan pemijahan ikan kerapu di alam, yaitu dengan rangsangan atau kejutan faktor faktor lingkungan seperti suhu, kadar garam, kedalaman air dan masih banyak faktor yang mendukung. dalam pemijahan ikan kerapu ini mengikuti fase perederan bulan pada saat bulan terang atau bulan gelap. 

Pemilihan Induk Ikan kerapu

Induk ikan kerapu yang di pijahkan dipelihara di laut dalam kurungan apung dengan padat penebaran induk 7,5 - 10 kg/m 3. pakan yang diberikan berupa ikan rucah segar berkadar lemak rendah. diluar pemijahan ikan, takaran pakan yang diberikan sebesar 3-5% dari total berat badan ikan per hari. sedangkan pada musim pemijahan diturunkan menjadi 1% disamping itu diberikan pula vitamin E dengan dosis 10-15 mg per ekor dalam seminggu. 

Pemijahan Ikan Kerapu

Induk kerapu matang kelamin dipindahkan ke bak pemijahan yang sebelumnya telah diisi air laut bersih dengan ketingian 1,5 m dan salinitas + 32 ‰. Manipulasi lingkungan dilakukan menjelang bulan gelap yaitu dengan cara menaikkan dan menurunkan permukaan/tinggi air setiap hari. Mulai jam 09.00 sampai jam 14.00 permukaan air diturunkan sampai kedalaman 40 cm dari dasar bak. Setelah jam 14.00 permukaan air dikembangkan ke posisi semula (tinggi air 1,5 m). Perlakuan ini dilakukan terus menerus sampai induk memijah secara alami. Rangsangan hormonal induk kerapu matang kelamin di suntik dengan hormon Human Chorionic Gonadotropin (HGG) dan Puberogen untuk merangsang terjadinya pemijahan. Takaran hormon yang diberikan adalah :
HGG 1.000 - 2.000 IU/kg induk  Puberogen 150 - 225 RU/kg induk Pengamatan pemijahan ikan dilakukan setiap hari setelah senja sampai malam hari. Pemijahan umumnya terjadi pada malam hari antara jam 22.00 - 24.00 WIB. Diduga musim pemijahannya terjadi 2 kali bulan Juni -September dan bulan Nopember - Januari. Bila diketahui telah terjadi pemijahan, telur segera dipanen dan dipindahkan ke bak penetasan.bak pemeliharaan larva.

Penetasan Telur Ikan Kerapu

Bak yang dipergunakan untuk penetasan telur sekaligus juga merupakan bak pemeliharaan larva, terbuat dari beton, berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran 4 x 1 x 1 m³ . Tiga hari sebelum bak penetasan/bak pemeliharaan larva digunakan, perlu dipersiapkan dahulu dengan cara dibersihkan dan dicuci hamakan memakai larutan chlorine (Na OCI) 50 - 100 ppm. Setelah itu dinetralkan dengan penambahan larutan Natrium thiosulfat sampai bau yang ditimbulkan oleh chlorine hilang. Air laut dengan kadar garam 32 ‰ dimasukkan ke dalam bak, satu hari sebelum larva dimasukkan dengan maksud agar suhu badan stabil berkisar antara 27 - 28°C. Telur hasil pemijahan dikumpulkan dengan sistim air mengalir. Telur yang dibuahi akan mengapung dipermukaan air dan berwarna jernih (transparan). Sebelum telur ditetaskan perlu direndam dalam larutan 1 - 5 ppm acriflavin untuk mencegah serang bakteri. Padat penebaran telur di Bak Penetasan berkisar 20 - 60 butir/liter air media. Ke dalam bak penetasan perlu ditambahkan Chlorella sp sebanyak 50.000 -100.000 sel/ml untuk menjaga kualitas air. Telur akan menetas dalam waktu 18 - 22 jam setelah pemijahan pada suhu 27 - 28°C dan kadar garam 30 - 32 ‰.


Pemeliharaan Larva Ikan Kerapu

Larva kerapu yang baru menetas mempunyai cadangan makanan berupa kuning telur. Pakan ini akan dimanfaatkan sampai hari ke 2 (D2) setelah menetas dan selama kurun waktu tersebut larva tidak memerlukan dari luar. Umur 3 hari (D3) kuning telur mulai terserap habis, perlu segera diberi pakan dari luar berupa Rotifera Brachionus Plicatilis dengan kepadatan 1 - 3 ekor/ml. Disamping itu ditambahkan pula Phytoplankton chlorella sp dengan kepadatan antara 5.10 - 10 sel/ml. Pemberian pakan ini sampai larva berumur 16 hari (D16) dengan penambahan secara bertahap hingga mencapai kepadatan 5 - 10 ekor/ml plytoplankton 10 - 2.10 sel/ml media. Pada hari kesembilan (D9) mulai diberi pakan naupli artemia yang baru menetas dengan kepadatan 0,25 - 0,75 ekor/ml media. Pemberian pakan naupli artemia ini dilakukan sampai larva berumur 25 hari (D25) dengan peningkatan kepadatan hingga mencapai 2 - 5 ekor/ml media. Disamping itu pada hari ke tujuh belas (D17) larva mulai diberi pakan Artemia yang telah berumur 1 hari, kemudian secara bertahap pakan yang diberikan diubah dari Artemia umur 1 hari ke Artemia setengah dewasa dan akhirnya dewasa sampai larva berumur 50 hari. Skema jenis dan pemberian pakan larve kerapu dapat dilihat pada Gambar 3. Pemberian pakan dengan cincangan daging ikan mulai dicoba pada saat metamorfosa larva sempurna menjadi benih ikan kerapu.

Perkembangan Larva Ikan Kerapu

Larva yang baru menetas terlihat transparan, melayang-melayang dan gerakannya tidak aktif serta tampak kuning telur dan oil globulenya. Larva akan berubah bentuk menyerupai kerapu dewasa setelah berumur 31 hari.

Adapun perkembangan larva kerapu dari umur 1 hari (D1) sampai umur 31 hari (D31) dapat dilihat pada tabel di bawah ini. 

Hari ke
Tahap Perkembangan
Panjang (mm)
D1
Larva baru menetas transparan, melayang dan tidak aktif.
1,89 - 2,11
D3
Timbul bintik hitam di kepala dan pangkal perut.
2,14 - 2,44
D7-8
Timbul calon sirip punggung yang keras dan panjang.
7,98 - 8,96
D9-11
Timbul calon sirip punggung yang keras dan panjang.
15,88 - 17,24
D15-17
Duri memutih, bagian ujung agak kehitaman
17,2 - 18,6
D23-26
Sebagian duri mengalami reformasi dan patah, pada bagian ujung tumbuh sirip awal lunak
20,31 - 22,64
D29-31
Sebagian larva yang pertumbuhannya capat telah berubah menjadi burayak (juvenil), bentuk dan warnanya telah menyerupai ikan dewasa.
22,40 - 23,42

Masa kritis kedua dijumpai pada waktu larva berumur 8 hari (D8) memasuki umur 9 hari (D9), dimana pada saat itu mulai terjadi perubahan bentuk tubuh yang sangat panjang dan spesifik, sampai pada hari ke 20 (D20) larva berkembang dengan baik dan belum menunjukkan adanya tanda-tanda kematian, akan tetapi memasuki hari ke 22 (D22), 23 (D23) sebagian dari larva baik yan masih kecil maupun yang sudah besar mulai nampak adanya kematian. Diawali dengan adanya gerakan memutar (whirling) yang tidak terkendali kemudian terbalik lalu mati. Pada kasus tersebut diupayakan dengan cara merubah pakan Artemia dengan kandungan W3 HUFA yang lebih tingi. Dari kasus ini tentunya dapat diajukan suatu hepotesa sementara bahwa kurannya unsur tertentu pada larva kerapu dalam waktu yang cukup lama akan mempengaruhi kondisi fisik dan kelangsungan hidup larva.

Pengolahan Kualitas Air

Bak penetasan telur yang sekaligus merupakan bak pemeliharaan larva perlu dijaga kualitas airnya dengan penambahan phytoplankton Chlorella, dengan kepadatan 5.10 3 - 10 4 sel/ml. Phytoplankton akan meminimalisir pembusukkan yang ditimbulkan oleh telur yang tidak menetas dan sisa cangkang telur yang ditinggalkan. Pembersihan dasar bak dengan cara penyiponan dilakukan pada hari pertama dengan maksud untuk membuang sisa-sisa telur yang tidak menetas dan cangkang telur. Penggantian air dilaksanakan pertama kali pada saat larva berumur 6 hari (D6) yaitu sebanyak 5 - 10%. Penggantian air dilakukan setiap hari dan dengan bertambahnya umur larva, maka volume air yang perlu diganti juga semakin banyak. Pada saat larva telah berumur 30 hari (D30) pengganti air dilakukan sebanyak 20% dan bila larva telah berumur 40 hari (D40) air yang diganti sebanyak 40%. Prosentase pengantian air selama pemeliharaan larve kerapu dapat dilihat pada gambar 4.

Demikianlah ulasan tentang cara budidaya ikan kerapu yang bisa menjadi bahan untuk menambah ilmu pengetahuan anda dalam budidaya ikan kerapu. beberapa referensi yang kami ambil salah satunya adalah dari warta-ikan.blogspot yang telah lebih dahulu membahas tentang budidaya ikan kerapu.

Cara Ternak Ikan Patin

Cara Ternak Ikan Patin - Ikan patin dengan menyandang nama ilmiah Pangasius hypophthalmus masuk ke dalam golongan jenis ikan lele (catfish), habitat asli ikan patin di alam bebas, ikan yang berasal dari sungai sungai besar yang ada di kawasan pulau kalimantan, pulau sumatra, dan pulau jawa. namun ikan patin juga bisa di ternak di kolam kolam biasa. ternak ikan patin dengan kolam merupakan salah satu faktor yang penting dan harus di pelajari terlebih dahulu sebelum terjun ke lapangan. karena kalau ternak pasti di ada hasil keuntungan yang diharapkan.

Cara Ternak Ikan Patin

Golongan ikan ini adalah ikan yang pertumbuhannya cepat, agar pertumbuhannya lebih cepat lagi maka ikan pati lebih baik dibudidayakan di kolam yang mengalir secara teratur. 
Ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan dalam menentukan tempat dalam budidaya ikan patin : 
Pilihlah jenis tanah liat atau tanah lempung dan tidak berporos, karena tanah jenis ini merupakan tanah yang bagus untuk dibuat sebagai kolam tempat pemeliharaan.
Pilihlah tanah yang mempunyai kemiringan 3 sampai dengan 5 %, supaya aliran air ke kolam bisa lebih mudah secara gravitasi.
Jika anda mempunyai pilihan menentukan cara budidaya ikan patin dengan sistem jala apung, maka pilihlah sungai yang mempunyai arus lambat.
Pilihlah habitat ikan patin yang mempunyai kualitas air yang bersih, usahakan air tidak begitu keruh, air juga tidak boleh tercemari dengan bahan-bahan kimia yang beracun serta tidak boleh tercemari oleh limbah dari industri atau pabrik.
Usahakan suhu air pada kisaran 26 sampai dengan 28 derajat celcius ketika masa penetasan telur mejadi larva yang siap dimasukan akuarium. Untuk daerah yang mempunyai suhu air yang cenderung rendah maka diperlukan heater atau pemanas supaya suhu air tetap stabil dan memcapai suhu yang optimal.
Usahakan agar anda mempunyai kolam air yang mempunyai keasaman kira-kira 6,5 sampai dengan 7.

Memilih calon induk ikan patin

Induk patin yang hendak di pijahkan sebaiknya dipelihara dulu secara khusus terlebih dahulu dengan pemeliharaan yang intensif. Selama pemeliharaan, induk ikan diberi makanan khusus yang mengandung protein tinggi. Selain itu, diberikan juga rucah dua kali seminggu sebanyak 10% bobot ikan induk. Langkah ini dilakukan untuk mempercepat kematangan gonad.

Ciri ciri induk patin betinaUmur harus mencapai tiga tahun.
Ukuran berat harus 1,5–2 kg.
Bagian perut membesar ke arah anus
Perut terasa empuk dan halus bila di raba dengan tangan
Kloaka membengkak dan berwarna merah ketuan tuaan
Kulit pada bagian perut lterlihat embek dan tipis
kalau di sekitar kloaka ditekan akan keluar beberapa butir telur yang bentuknya bundar dan besarnya seragam.
Ciri ciri induk patin jantanUmur harus dua tahun lebih
Ukuran berat harus 1,5–2 kg atau lbih
Kulit perut terlihat lembek dan tipis.
Bila diurut akan keluar cairan sperma berwarna putih bada bagian itu..
Kel@min membengkak dan berwarna merah tua.

Cara pembenihan ikan patin

Cara pembenihan ikan patin sebaiknya dipilih lokasi kolam untuk peternakan yang dekat dengan sumber air dan bebas dari banjir. Untuk memudahkan sistem pengairan ke dalam kolam sebaiknya kolam dibangun pada lokasi lahan yang landai dan mempunyai kemiringan 3 sampai dengan 5 %. Hal ini bertujuan agar air mudah dan lancer mengalir ke kolam. ada 3 jenis kolah yang harus anda sediakan

Kolam Tempat Memelihara IndukLuas kolam ditentukan oleh seberapa banyak jumlah induk dan intensitas dalam pengolahannya, misalnya untuk 100 kilogram induk sebaiknya dipelihara di dalam kolam dengan luas kira-kira 500 m2 , persyaratan memilih kolam jenis ini jika anda hanya mengandalkan sumber pakan alami ditambah dedak. Tetapi jika pakan yang akan diberikan berupa pelet maka untuk 100 kilogram induk bisa dipelihara di dalam kolam dengan luas antara 150 sampai dengan 200 m2 saja. Kolam sebaiknya mempunyai bentuk persegi panjang, dinding samping kolam bisa ditembok, tetapi untuk jenis kolam tanah sebaiknya dinding samping dilapisi anyaman bambu.
Kolam Tempat PemijahanKolam tempat memijahkan bisa di kolam tanah atau berupa bak tembok, jumlah induk yang hendak dipijahkan memengaruhi besarnya ukuran atau luas kolam. Misalnya untuk 1 ekor induk yang mempunyai berat 3 kilogram sebaiknya ditempatkan pada kolam dengan luas 18 meter persegi yang sudah dilengkapi dengan kira-kira 18 buah ijuk.
Kolam Tempat PendederanUntuk kolam tempat pendederan sebaiknya dibuatkan kolam berbentuk 4 persegi, buatkanlah saluran (kemalir) pada dasar kolam dan buatkan juga kubangan di daerah saluran pengeluaran. Saluran kemalir dan kubangan dibuat dengan tujuan untuk mengumpulkan benih pada saat panen tiba.
Perawatan larva ikan patin
Benih ikan patin yang berumur 1 hari dipindahkan ke dalam akuarium atau bak berukuran 80 cm x 45 cm x 45 cm, bisa dalam ukuran yang lain.
Setiap akuarium atau bak diisi dengan air sumur bor yang telah diaerasi. Kepadatan penebaran ikan adalah 500 ekor per akuarium.
Aerator ditempatkan pada setiap akuarium agar keperluan oksigen untuk benih dapat tercukupi.
Untuk menjaga kestabilan suhu ruangan dan suhu air digunakan heater atau dapat menggunakan kompor untuk menghemat dana.
Benih umur sehari belum perlu diberi makan tambahan dari luar karena masih mempunyai cadangan makanan berupa yolk sac atau kuning telur.
Pada hari ketiga, benih ikan diberi makanan tambahan berupa emulsi kuning telur ayam yang direbus. Selanjutnya berangsur-angsur diganti dengan makanan hidup berupa Moina cyprinacea atau yang biasa dikenal dengan kutu air dan jentik nyamuk. 

Kualitas air dan kolam ikan patin
Kualitas air ikan patin yang kurang baik bisa mengakibatkan ikan gampang diserang penyakit, penyeleksian kualitas air  meliputi 2 sifat yaitu sifat air secara fisika dan sifat air secara kimiawi.
Sifat air secara fisika terdiri dari faktor suhu, kekeruhan air, dan warna air. Sedangkan sifat air secara kimiawi terdiri dari faktor besarnya kecilnya kandungan oksigen (O2), kandungan karbondioksida (CO2), nilai pH serta zat-zat atau limbah beracun. Ikan patin dikategorikan golongan ikan yang sanggup bertahan hidup jika terjadi kekurangan kandungan oksigen dalam kolam atau air. Kriteria air yang bagus yang diperlukan dalam cara budidaya ikan patin setidaknya mengandung oksigen sebesar 4 milligram/liter air. Sedangkan besarnya kandungan karbondioksida harus kurang dari 5 milligram/liter air.
Kedalaman air mempengaruhi kualitas air dan jumlah plankton.

  • Kedalaman air 1 – 25 centimeter à air keruh, banyaknya partikel tanah.
  • Kedalaman air 25 – 50 centimeter àoptimal, plankton cukup.
  • Kedalaman air 50  centimeter à air jernih, plankton sedikit.

Untuk merangsang dan meningkatkan produktifitas makanan alami sebanyak-banyaknya maka kolam pembesaran perlu dikasih pupuk. Pupuk bisa berupa jenis pupuk kandang atau jenis pupuk hijau dengan besaran dosis 50 sampai dengan 700 gram per meter persegi.

Masa Panen Ikan Patin

Metode penangkapan pada masa panen ikan patin dengan memakai sistim jala apung sering menyebabkan ikan menjadi luka-luka. Sebaiknya memulai pekerjaan penankapan ikan terlebih dahulu dilakukan di daerah hilir kemudian secara perlahan maju ke daerah hulu. Jika anda menggunakan kere doronglah kawanan ikan patin sehingga mereka terpojok di daerah hulu, metode penangkapan seperti ini lebih baik dan menguntungkan sebab kawanan ikan patin tetap memperoleh air segar untuk menghindari kematian pada ikan.
Ikan patin yang dibudidayakan di dalam hampang dalam kurun waktu 6 bulanan sudah bisa dipanen, benih yang mempunyai berat 8 sampai dengan 12 gram/ekor ketika pada awal waktu ditebarkan di kolam, beratnya akan mencapai kira-kira 600 sampai dengan 700 gram/ekor ketika menginjak umur 6 bulan.

Demikianlah ulasan tentang cara ternak ikan patin, semoga bermanfaat membantu anda dan menambah wawasan anda untuk menambah keberhasilan anda dalam usaha ternak ikan patin.., selamat mencoba..!!!

Ide Budidaya Ikan Nila Merah di Terpal

Ide Budidaya Ikan Nila Merah di Terpal - Kali ini kita akan barbagi artikel tentang ide budidaya ikan nila merah di kolam terpal. budidaya ikan nila merah di terpal ini juga bisa anda jadikan salah satu dari sekian banyak rencana bisnis anda. mungkin tidak hanya di terpal saja, ikan ini bisa juga kita pelihara di kolam semen ataupun kolam langsung dari tanah. kalau menurut saya untuk jenis jenis ikan apapun itu yang bagus adalah kolam yang langsung dengan tanah karena unsur unsur tanah banyak mengandung sesuatu gitu deh yang bisa mejadi sumber makanan untuk ikan. nah namun kali ini kami akan membahas budidaya ikan nila merah yang di kolam terpal ya.. dengan modal yang tidak terlalu besar bisa kita mulai usaha budidaya ikan nila merah ini nah tidak usah jauh jauh untuk memulai usaha ini, pertama tama bisa kita mula di sekitar lingkungan rumah anda. nah di bawah ini akan di sajikan bebrapa tahapan untuk memulainya, tahapan tahapan ini kami ambil dari sahat blogger kita yang sudah duluan membahasnya di farrayroom.blogspot mari kita mulai ya.., !!!

Ide Budidaya Ikan Nila Merah di Terpal

Langkah langkah yang harus kita lakukan yang pertama adalah membaca bismillah dan niat serta usaha keras...., hehehe..., setelah itu bisa melanjutkan ke tahapan selanjutnya...

Pembuatan Kolam Terpal Untuk Budidaya Ikan Nila
  • Cari posisi tanah yang langsung terkena sinar matahari dan cukup luas untuk pembuatan kolam. 
  • Gali tanah sesuai dengan luas kolam yang anda inginkan dengan kedalaman ± 50 cm.
  • Tanah hasil galian tadi digunakan untuk tanggul di sisi kolam dan dipadatkan supaya tanggul tersebut kuat lalu permukaan tanggul diberi batako / bata merah supaya permukaannya rata.
  • Setelah penggalian selesai, selanjutnya dasar kolam diberi sekam secar merata.
  • Terpal siap dipasang dan diisi air.
  • Diatas terpal diberi batako / bata merah lagi supaya aman dan rapi. Hal ini dimaksudkan juga supaya terpal tidak gampang berubah posisi, terutama saat angin berhembus lumayan kencang.
Persiapan Kolam
  • Pengeringan kolam.
  • Perbaikan pematang, saluran pemasukkan dan pengeluaran.
  • Pengapuran dengan ukuran 25-1000 gram/m2.
  • Pemupukan dengan pupuk kandang 500 gram/ M2, urea 15 gram/ m2 dan TSP gram/ m2.
  • Pengisian air kolam.
  • Dapat dilakukan penyemprotan dengan pestisida.
  • Untuk mencegah hewan/ ikan lain masuk, maka dapat dipasang saringan pada pintu masuk air.
  • Masukkan air sampai kedalaman 80 – 150 cm, kemudian tutup pintu pemasukkan dan pengeluarannya, biarkan air tergenang.
  • Penebaran Ikan Nila dilakukan setelah 5 – 7 hari pengisian air kolam.
Menebar Benih Ikan Nila
Setelah tahapan proses persiapan kolam terlaksana dengan baik, maka pada hari yang kelima samapai hari ketujuh setelah masa pengisian air kolam dilakukan akan dilakukan penebaran benih ikan nila. Dalam hal ini yang perlu diperhatikan adalah ukuran benih ikan yang disebarkan hendaknya berukuran antara 8-12 cm atau dengan ukuran berat 30 gram/ekor dengan pada tebar sekitar 5-10 ekor/m2. Pemeliharaan ikan nila dilakukan selama 6 bulan atau hingga ukuran berat ikan nila sudah mencapai 400-600 gram/ekor.
Cara Pemberian Makan Ikan Nila
Protein 20-30%
Lemak 70% (maksimal.)
Karbohidrat 63 – 73%
Pakanyaberupa hijau-hijauan diantaranya adalah : Kaliandra, Kalikina atau kecubung, Kipat, Kihujan
Cara Panen Ikan Nila
Masa pemanenan ikan nila sudah dapat dilakukan setelah masa pemeliharaan 4 – 6 bulan. Ikan nila pada usia 4-6 bulan pemeliharaan akan memiliki berat yang bevariasi, yaitu antara 400-600 gram/ekor. Bila ukuran berat dari masing-masing ikan dirasa belum maksimal, maka pemanenan bisa juga dilakukan dengan sistem bertahap, dimana hanya dipilih ukuran konsumsi (pasar). Pada tahap pertama dengan menggunakan jaring dan setiap bulan berikutnya secara bertahap.
Demikianlah ulasan tentang ide bisnis budidaya ikan nila merah yang bisa kita mulai dari pekarangan rumah kit dulu, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda... baca juga tentang budidaya ikan mas 

Kadungan Gizi Ikan Salmon

Kadungan Gizi Ikan Salmon - Ikan salmon merupakan ikan primadona bagi masyarakat di jepang, ikan yang menjadi salah satu makanan favorit disana. anehnya masyarakat di jepang sana mengkonsumsi ikan salmon ini bisa dalam keadaan mentah mentahan langsung di makan, kalau di masak dulu kan sudah biasa. beberapa orang jepang sering mencampurkan ikan ini kedalam makanan makanan khas yang ad disana. jika di indonesia ikan salmon ini seakan menjadi makanan orang orang golongan atas atau makanannya ora VIP. harganya yang kurang terjangkau di kalangan bawah menjadi maupun menengah ke atas menjadi deretan menu masakan ikan yang sangat jarang sekali. ikan ini sangat jarang sekali di temu di pasar pasar swalayan biasa, jikalau anda ingin membeli ikan ini ada ingin merasakan rasa dagingnya mungkin ada harus belinnya di supermarket ataupun di restoran restoran yang besar, tidak semua restoran dan supermarket menyediakan ikan ini. memang kandungan gizi pada ikan ini sangat banyak sekali yang bermanfaat untuk tubuh kita dan menjadi asupan gizi yang bagus sekali di kalangan ikan ikanan.

Kadungan Gizi Ikan Salmon

Kandungan gizi ikan salmon ini jika dikonsumsi sangat bermanfaat sekali untuk kesehatan dan asupan gizi bagi tubuh kita. ikan salmon ini sangatlah jarang di konsumsi untuk masyarakat indonesia karena hargannya atau jarang yang menyediakan. beberapa kandungan gizi yang terkandung dalam ikan salmon di bawah ini : 

Ikan Salmon Menyehatkan Mata 
Mengkonsumsi ikan salmon dapat menyehatkan mat, kandungan omega 3 dan asam amino dalam ikan salmon merupakan perpduan kandungan yang dapat mencegah penuaan pada mata. menyehatkan mata dan mempertajam pandangan pada mata. 
Ikan Salmon Membantuk Otot
Bagi anda anda yang sedang membentuk otot, mengkonsumsi ikan salmon akan membantu anda untuk mempercepat membentuk otot. ikan salmon ini mengandung protein yang membantu anda dalam pembentukan otot, tak ada salahnya untuk mencoba mengkonsumsi ikan ini. 
Ikan Salmon Mengandung Nutrisi Penting
Beberapa nutrisi yang terkandung dalam ikan salmon ini adalah vitamin A, B, D, kalsium, zat besi dan selenium. nutrisi nutrisi ini berperan penting dalam pembetukan hormone, pembentukan jaringan, enzim dan pementukan rambut dan kuku. 
Ikan Salmon Meningkatkan Fungsi Otak
Manfaat yang lain yang sangat penting ini adalah meningkatkan fungsi otak, hal ini karenaikan salmon mengandung asam lemak omega 3. omega 3 memang sering terkandung dalam ikan laut. omega 3 berfungsi untuk meningkatkan fungsi otak diatarannya adalah membantu meningkatkan daya ingat, mengatasi stress dan depresi. selain itu ikan salmon juga dapat membantu mencegah penyakit alzheimer.
Demikianlah ulasan tentang kandungan gizi ikan salmon yang bisa membantu ibuk ibuk untuk memilih menu masakan untuk keluarga anda, selain rasa kandungan gizi ikan salmon ini sangat bermanfaat sekali untuk pertumbuhan otak anak anak kita.., semoga bermanfaat.., 

Ciri Ciri Ayam Bangkok Laga

Ciri Ciri Ayam Bangkok Laga - Jumpa lagi disini kali kita akan membahas bagaimana ciri ciri ayam bangkok yang bagus untuk laga ataupun untuk di peranakkan. jago ayam bangkok memang sering di jadikan ayam laga, ayam bangkok bisa kita pilih berdasarkan ciri ciri dari seluruh bagian tubuhnya. setiap fisik ayam bangkok "kepala hingga kaki" mengarah kepada prediksi kekuatan ayam tersebut dan daya tahan maupun gaya tarung maupun mental dari ayam tersebut.  Ayam Aduan merupakan jenis ayam jago jantan yang memiliki ciri fisik dan karakteristik yang cocok untuk tarung, sabung, aduan maupun laga.  beberapa kriteria ini bisa kita ketahui dari beberapa ciri dari bagiannya tubuhnya yang mungkin ini sangat sulit bagi yang belum terbiasa dan belum berpengalaman.artikel ini mengambil referensi dari beberapa buku dan situs ayam-bangkok-com.blogspot yang membahas ayam bangkok.

Ciri Ciri dan Istilah Ayam Bangkok Aduan

Ayam Bangkok 
Sebutan Lokal di daerah indonesia untuk jenis ayam yang berasal dari negara thailand yang dulunnya bernama siam dengan ibukota bernama bangkok. ayam bangkok ini pun memiliki karakter dan insting untuk menjadi ayam laga. karena itu ayam bangkok juga identik dengan nama ayam aduan, ayam petarung maupun ayam laga. 
Ciri Ciri ayam bangkok laga yang bagus 
Ideal, unggul atau berkualitas merupakan ciri ciri ayam bagkok yang memenuhi syarat untuk menjadi ayam aduan unggul sehingga lebih perpeluang menjadi ayam bangkok juara di arena ayam laga atau arena sabung ayam. mengenai karakteristik atau ciri ciri ayam bangkok memang sulit untuk mengenalinya makhluk hidup lainnya, sehingga artikel ciri ciri ayam bangkok aduan ini bersifat umum. karena ada sebagaian kecil ayam bangkok tanpa tampak ciri ciri yang menunjukkan bagus namun faktannya di lapangan/kalangan ayam tersebut sangat bagus diluar dugaan. 
Ayam bangkok mempunnyai warna bulu yang berpengaruh terhadap penampilan ayam bangkok bahkan bisa mempengaruhi mental lalwannya. beberapa corak warna bulu ayam menurut kelasnya ini saya ambl dari paparaji.forumotion yang telah membahas ini sebelumnya. warna warna di bawah ini merupakan warna utama dalam persilangan lebih lanjut bisa saja masing masing warna memiliki varian yang beragam. sebagaian para pemelihara ayam menganggap warna sebagai standar kualitas ayam tersebut. karena dalam peranakan dan penjualan warna merupakan peranan yang sangat diperhatikan bagi para penghobi ayam. 
Wiring Bulu ayam bangkok jantan yang paling populer dan berkelas adalah warna wiring kuning. Corak warna wiring adalah terdiri dari warna dasar hitam dengan bulu rawis leher dan rawis ekor berwarna kuning kemerahan. Jika warna rawis yang dominan adalah kuningkeemasan dan memiliki kaki dan paruh berwarna kuning maka disebut sebagai wiring kuning. Jika warna rawis cenderung merah tua kecoklatan disebut wiring galih.
Taduang/hitamBulu ayam bangkok yang berkelas setelah wiring adalah taduang/hitam, rawis dan bulu hias juga hitam.Kalau paruh,kaki dan mata juga hitam maka disebut sipatuang rimbo.Ayam sipatuang rimbo ini memiliki keistimewaan atau tuah yang akan kita bahas nantinya.
Bangkeh berbeda dengan wiring yang memiliki warna dasar hitam, ayam bangkeh memiliki warna dasar yang hampir sama dengan rawisnya yaitu kuning kemerahan. Jika warna bulu cenderung kuning keemasan disebut bangkeh emas dan jika warna bulu lebih gelap kemerahan disebut dengan bangkeh api.
Kanso/klabu Warna kanso memiliki warna dasar abu-abu. Jika rawisnya berwarna gelap atau abu-abu kehitaman disebut dengan kanso monyet dan jika rawisnya berwarna kuning kemerahan disebut kanso api.
Kuriak/Jali Warna kuriak adalah warna yang merupakan campuran beberapa warna tapi dalam catatan ada garis-garis kecil.Atau campuran beberapa warna dimana setiap helai bulunya bergaris-garis kecil.Seperti hitam-putih-hitam-putih ada juga abu-abu-putih abu-abu-putih dan begitu juga warna yang lainnya. Jarang ayam bangkok yang berwarna jali. Ada orang tertentu yang sangat memburu bangkok asli dengan warna ini karena kelangkaannya dan berkesan eksotis.
Kinantan/putihWarna putih kinantan adalah warna bulu putih.rawis dan bulu hias juga putih ditambah sisik dan mata juga putih.ayam warna ini memiliki tuah/keistimewaan dari ayam yang lain. Ada juga warna putih usu adalah warna bulu putih semua termasuk bulu hias dan bulu rawis,kaki berwarna kuning dan paruh berwarna putih.warna usu ini juga punya keistimewaan ,kita bahas pada bab berikutnya.

Ciri Ciri Ayam Bangkok Laga

Selain warna ada ciri ciri ayam bangkok aduan yang berkualitas bagus yang ada di bawah ini :

  • Selain bertulang kokoh dan rapat,ayam aduan kalau berdiri tegak. Ayam seperti ini kalau berkelahi kepalanya tegak keatas untuk mematuk kepala lawan dan mempunyai kekuatan mendorong yang besar waktu berkelahi.
  • Mempunyai kepak sayap yang rapat kebadan,sehingga waktu berkelahi kepala lawan susah masuk kesela-sela sayap dan pukulan lawan juga sulit masuk ke kepak sayap ayam,memiliki bulu sayap dan ekor yang lengkap.
  • Mempunyai sisik kaki yang kering dan keras. Sewaktu adu pukulan, ayam takkan merasa sakit dan memiliki ruas tulang leher yang rapat.
  • Mempunyai jari kaki yang kecil dan panjang.Ayam seperti ini mempunyai pukulan yang menyakitkan.
  • Mempunyai kaki yang pipih,dimana bagian samping lebih lebar dari bagian kaki depannya.Ayam seperti ini memiliki pukulan yang mematikan.
  • Mempunyai tulang sapit udang/tulang kloaka yang rapat dan keras.Kalau rapat ayam rajin melakukan pukulan dan memiliki napas yang lebih panjang.Semakin keras tulang kloaka/sapit udang semakin keras pula pukulan yang dimilikinya.
  • Memiliki kepala seperti buah pinang dan bulu yang tebal.Kepala seperti ini mempuyai kelincahan mematuk lawan.Dan bulu yang tebal berfungsi untuk menahan pukulan yang diterima.
  • Memiliki pukulan menyilang atau menggunting.Ayam seperti ini mampu mematahkan leher lawannya.Ayam ini kalau hendak memukul posisi kakinya tidak sejajar,posisi kakinya seperti hendak melangkah.
  • Mempunyai kaki yang besar pada pergelangan kaki.Kaki dari lutut sampai kepergelangan kaki makin besar.Ayam seperti ini memiliki pukulan yang keras.
  • Untuk ayam pukul pilih ayam yang memiliki pergelangan kaki yang besar sedangkan untuk ayam taji pilih ayam yang memilki pergelangan kaki kecil atau sedang.
Demikianlah ulasan tentang ayam bangkok laga, semoga bermanfaat untuk anda yang sedang menggandrungi hobi ini, dan baca juga untuk perawatan ayam bangkok anda dengan memebrikan jamu ayam bangkok

Usaha Pembesaran, Budidaya Ikan Mas

Usaha Pembesaran, Budidaya Ikan Mas - Budidaya ikan air tawar adalah salah satu usaha yang lumayan menjanjikan, peluang usaha kecil yang kecil ini bisa menguntungkan jika kita menekuninnya. budidaya ikan mas merupakan usaha yang bisa dikatakan usaha kecil kecilan namun kalau usaha ini dikembangkan menjadi usaha yang sangat besar bisa menjanjikan sekali. karena besarnya permintaan pasar akan konsumsi daging ikan segar bisa anda manfaatkan untuk usaha sampingan anda atau bahkan anda jadikan bisnis pokok selain usaha sampingan anda. cara membudidayakan ikan mas ini tergolong tidak begitu sulit hanya membutuhkan modal yang tidak begitu besar juga. dan bisa menjadi petimbangan rencana bisnis anda. Ikan mas merupakan ikan air tawar yang banyak dibudidayakan sesuai jenisnya. Misalnya di daerah jawa barat, ikan mas majalaya menjadi yang paling populer. Sementara untuk ikan hias, ikan mas koi merupakan yang paling banyak dicari.Sementara menurut kebutuhan pembeli, ada dua jenis ternak ikan mas yaitu konsumsi dan ikan hias. untuk konsumsi, pemeliharaan cenderung lebih mudah dibandingkan ikan mas koi sebagai peliharaan atau ikan hias.


Persyaratan Budi Daya Ikan Mas

Di alam aslinya ikan mas hidup di perairan sungai, danau maupun genangan air lainnya yang berada pada ketinggian 150-600m dpl, dengan suhu air berkisar 20 derajat sampai 25 derajat celcius. Ikan mas termasuk hewan Omnnivora atau pemakan segala sehingga di alam makanan Ikan mas berupa daun-daunan, lumut, serangga, cacing dan lain sebagainya. Pada model budidaya ikan mas lingkungan pemeliharaan dibuat menyerupai alam aslinya.
Model budidaya ikan mas bisa dipelihara dalam Kantong Jaring Apung, Kolam air deras, kolam tanah, kolam beton dan lain-lain tergantung ketersediaan lokasi. Makanan dalam budidaya ikan mas juga bermacam-macam mulai dari pemberian pakan alami sampai pemberian pelet buatan pabrik. Yang perlu diperhatikan adalah kualitas air pada media untuk budidaya ikan mas seperti PH air yang harus berada pada kisaran 7-8, kandungan oksigen terlarut yang cukup dan bebas dari kandungan zat kimia berbahaya.

Cara Pemijahan Ikan Mas

Sebelum dipijahkan ikan mas perlu diberok yaitu dipisahkan antara induk jantan dan betina selama 3 hari.
Persiapan induk
Kolam untuk pemijahan dikeringkan selama 5 – 7 hari agar bakteri dan parasit dapat mati. Setelah kolam menjadi kering, air dialirkan ke kolam hingga setinggi 65 cm. 
Proses pemijahan
Buatlah tempat bertelur ikan mas yang dibuat dari ijuk atau sabut kelapa yang tengahnya dijepit dengan dua bilah bambu, tempat telur ini disebut kakaban. Letakkan kakaban yang sudah dibuat 10 cm di bawah permukaan air.
Kemudian masukkan induk jantan dan betina ke dalam kolam dan jangan lupa diberi makan secukupnya. Setelah terjadi perkawinan ikan mas, telur akan menempel pada kakaban (hampir sama seperti ikan gurame). 
Pemindahan telur ikan
Pindahkan kakaban yang sudah berisi telur ke kolam penetasan yaitu kolam segi empat dengan kondisi air cukup jernih dan dasar kolam dapat terkena sinar matahari. Setelah telur ikan mas menetas, kakaban dapat diambil dan benih ikan dipindah ke kolam pemeliharaan.

Pembesaran Ikan Mas di Keramba Jaring Apung

Pembesaran Ikan Mas dapat dilakukan dalam keramba Jaring Apung yang biasa dipasang di perairan umum. Pemilihan lokasi penempatan jaring dalam suatu perairan akan sangat menunjang berhasilnya proses produksi. Beberapa karakteristik perairan yang tepat antara lain adalah air bergerak dengan arus terbesar, tetapi bukan arus kuat.
Penempatan jaring dapat dipasang sejajar dengan arah angin, badan air cukup besar dan luas sehingga dapat menjamin stabilitas kualitas air, kedalaman air minimal dapat mencapai jarak antara dasar jaring dengan dasar perairan 1,0 meter, kualitas air mendukung pertumbuhan seperti suhu perairan 270C sampai 300C, oksigen terlarut tidak kurang dari 4,0 mg/l, dan kecerahan tidak kurang dari 80 cm.
Satu unit Keramba Jaring Apung minimal terdiri dari kantong jaring dan kerangka jaring. Dimensi unit jaring berbentuk persegi empat dengan ukuran kantong jaring 7 x 7 x 3 M3 atau 6 x 6 x 3 M3.
Satu unit Keramba Jaring Apung terdiri empat set kantong dan satu set terdiri dari dua lapis kantong Bagian badan kantong jaring yang masuk kedalam air 2,0 sampai 2,5 meter.
Kerangka jaring terbuat dapat dibuat dari besi atau bambu dan pelampung berupa steerofoam atau drum. Bahan kantong jaring berasal dari benang Polietilena.
Frekuensi pemberian pakan minimal dua kali per hari. Sedangkan cara pemberian pakan agar efektif disarankan menggunakan Feeding Frame yang dapat dibuat dari waring dengan mesh size 2,0 mm berbentuk persegi empat seluas 1,0 smpai 2,0 m2. Alat ini di pasang di dalam badan air kantong jaring pada kedalaman 30 sampai 50 cm dari permukaan air.
Dengan penebaran bibit seberat 300 kg dalam waktu 3 bulan akan menghasilkan ikan mas konsumsi 1.5 sampai 2 ton.

Usaha Sampingan Budidaya Ikan Mas

Membuat kolam pemeliharaan
Buat kolam berbentuk segi empat dan seluruh dinding serta dasar kolam sebaiknya disemen. Pastikan air mengalir sepanjang waktu dengan jumlah yang cukup. Pada bagian pintu masuk dan pembuangan air dilengkapi dengan saringan kemudian dasar kolam dibuat miring ke arah pintu pembuangan.
Pengairan kolam yang baik
Air yang jernih dan segar dapat merangsang nafsu makan ikan mas. Kejernihan air dapat dilihat dari dalamnya sinar matahari yang masuk ke lapisan air. Semakin dalam lapisan air yang dapat ditembus maka semakin baik kualitas air tersebut.
Penebaran benih ikan mas
Benih ikan mas ditebarkan ke kolam pada pagi atau sore hari dimana suhu air masih rendah. Padat penebaran sekitar 1 – 2 kg tiap meter kubik air kolam.
Pemberian makan ikan masMakanan ikan mas sebaiknya diberikan dalam bentuk pelet yang bergizi dan berguna untuk mempercepat proses pertumbuhan ikan. Pakan ikan diberikan 3 kali sehari dengan jumlah yang sama dan pemberian makan sebaiknya di dekat pintu masuk air. Jangan sampai ikan terlalu kenyang, anda bisa melihat jika 25% ikan yang mengerumuni makanan telah meniggalkan tempat makan, maka hentikan menebarkan makanan.
Masa panen ikan masDalam waktu pemeliharaan selama 6 bulan, ikan mas sudah siap panen dengan cara penangkapan atau pengeringan kolam.
Demikianlah ulasan tentan cara budidaya ikan mas dan usaha budidaya ikan mas, semoga artikel ini bermanfaat bagi yang membacannya, baca juga artikel lain tentang budidaya ikan nila dan Budidaya Ikan Guppy

Pembesaran, Ternak Sapi Bali

Pembesaran, Ternak Sapi Bali - Kebanyakan orang mengatakan bahwa tulang sapi bali itu lebih kecil daripada jenis sapi yang lainnya. namun memiliki presentase daging yang lumayan tebal. dari pasar sapi permintaan jenis sapi bali pun meningkat. namun pembatasan penjualan oleh pemerintah daerah bali membuat sapi bali semakin sulit di dapatkan. permintaan pasar akan daging sapi terus naik membuat bisnis penggemukan sapi dan pembibitan sapi sangat menguntungkan. apabila jika sapi yang di ternak adalah jenis sapi yang unggul seperti sapi bali ini. dari segi tampangnya sapi bali memiliki postur tubuh yang lebih kecil ketimbang sapi PO namun sapi bali memiliki rasio daging yang lebih banyak daripada sapi PO. cara ternak sapi bali hampir sama dengan sapi sapi lainnya.


Ternak Sapi Bali

Konsentrat merupakan salah satu media pakan yang bisa di bilang wajib bagi para peternak semua jenis sapi yang digunakan untuk mengejar penggemuan sapi sapinya. Untuk membuat konsentrat yang baik ada beberapa kombinasi bahan alami/organik yang dapat kita gunakan sebagai komposisi pembuatan konsentrat yang baik. Bahan-bahan komposisi konsentrat yang umum digunakan dan mudah didapat antara lain sebagai berikut
Dedak (bekatul) dengan komposisi 70% atau 75% atau dapat diganti dengan alternatif berupa batang rumbia yang didalamnya terdapat sagu rumbia. Penggantian dengan batang rumbia tentu memiliki alasan tersendiri selain secara ekonomis harga batang rumbia lebih murah dari bekatul/dedak karena banyak juga dijumpai di hampir seluruh wilayah Indonesia. Secara kandungan nutrisi batang rumbia memiliki karbohidrat yang cukup tinggi. Batang rumbia dapat diolah dengan cara dikupas kulit terluarnya lalu hancurkan batang rumbia yang telah dikupas dengan mesin atau manual dengan cara dicincang menjadi ukuran 0.5 cm atau lebih kecil. Terakhir rendam hasil cincangan dengan air, biarkan selama sehari dan berikan pada sapi.
Jagung giling dengan komposisi 8%-10% sebagai penambah nutrisi terutama kebutuhan serat dan lemak kasar yang tidak ada pada dedak. Sehingga apabila jagung giling dan dedak dikombinasikan akan saling melengkapi. 
Bungkil kelapa dengan komposisi 10%-15% atau dapat diganti bungkil kacang tanah atau kedelai tentunya dengan kandungan nutrisi yg berbeda-beda. Bungkil kelapa merupakan hasil sisa dari pembuatan dan pemerasan minyak kelapa yang diperoleh dari daging kelapa yang telah dikeringkan terlebih dahulu dimana berperan sebagai sumber protein. 
Tepung tulang atau kalsium dengan komposisi 2%-5% sebagai pelengkap kebutuhan akan mineral terutama kalsium juga sebagai penambah protein.
Garam dapur dengan komposisi sebesar 2% sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan mineral. 
Bila diperlukan bisa diberikan tambahan vitamin yang sudah banyak digunakan sebagai pelengkap kebutuhan micro, tetapi tetap berpatokan pada dosis yang ditentukan, jangan sampai berlebihan.
Dosis yang tepat pemberian pakan konsentrat ini adalah diberikan sebagai makanan penguat/extra pada ternak sapi potong di samping makanan pokok yang utama berupa rumput segar dan hijau. Perbandingan pemberian pakan pokok (hijauan) dan konsentrat untuk pakan penggemukan sapi adalah antara 30% : 70% atau maksimal 20% : 80% . Waktu pemberian konsentrat yang baik dilakukan sekali setiap hari pada pagi hari sebelum diberi makanan utama berupa rumput. Dri hasil penelitian juga ditemukan bahwa urutan pemberian konsentrat lebih dahulu sebelum makanan utama (hijauan) lebih efektif untuk meningkatkan berat badan karena pemberian konsentrat lebih dahulu bertujuan untuk memberikan energi yang lebih besar kepada mikroba rumen untuk mencerna makanan pokok (rumput, dsb.) Dengan menerapkan cara pakan ternak sapi potong seperti ini, bukan tidak mungkin bobot sapi potong anda akan meningkat dua kali lipat.

Cara Memilih Sapi Bali

Memilih bibit yang baik merupakan salah satu aspek yang penting di dalam produksi ternak. Hal ini dapat dipahami karena pedet-pedet yang baik hanya diturunkan oleh induk-induk yang baik. Untuk itu, sapi bibit (Bali) sebaiknya dipilih sesuai dengan standar dari bangsa sapi yang dimaksud. Selain standar ukuran dari sapi yang dimaksud, aspek lain yang digunakan di dalam kriteria pemilihan sapi bibit/calon bibit adalah sifat genetis (sifat yang diturunkan), bagian luar, kesehatan, dan ukuran tubuh sapi. hal lainnya yang harus diperhatikan adalah umur ternak, sehingga banyak pertimbangan yang harus diperhatikan dalam memutuskan apakah sapi tersebut layak digunakan sebagai bibit atau tidak.

Memilih sapi untuk calon bibit/bibit

Pilihlah sapi dara yang penampilannya mencerminkan sapi yang sehat, matanya jernih, selaputnya tidak kotor atau merah, bulu badannya halus serta mengkilat.
Kondisi tubuhnya padat berisi, tapi tidak gemuk
Bagian leher dan bahunya lebar
Bagian dada lebar, dalam dan menonjol ke depan
Memilih sapi jantan untuk digemukkan.
Pilihlah sapi jantan yang berat lahirnya tinggi dan memiliki pertumbuhan yang cepat.
Berkaki pendek dengan kondisi  tubuh yang baik dan berbentuk segi empat
Bagian bahu dan bagian lehernya lebar
Bagian dada lebar, dalam, dan menonjol ke depan.

Masa Perkawinan dan Kelahiran Sapi Bali

Sapi Bali merupakan jenis sapi yang diketahui yang mempunyai tingkat kesuburan yang tinggi. Fertilitasnya lebih banyak dipengaruhi oleh panjangnya masa birahi daripada pengaruh lingkungan. Secara teori, sapi yang mempunyai masa birahi lebih panjang akan lebih fertil dibandingkan dengan sapi yang masa birahinya pendek.
Kemampuan sapi bali menghasilkan anak dalam setahun berkisar 80-86%, dengan kematian anak yang relatif rendah, yaitu berkisar 1,87%. Pada pemeliharaan yang ekstensif (digembalakan) kematian anaknya lebih tinggi karena ditinggal induknya di semak-semak. Untuk itu pemeliharaan dikandang dapat menekan kematian anak sapi yang dilahirkan.
Kemampuan reproduksi sapi bali sangat baik, sapi betina dikawinkan pertama kali pada umur 2-2,5 tahun, dimana perkembangan tubuh dan organ reproduksinya sudah sempurna. Jarak melahirkan anak sapi berkisar 12-14 bulan, tergantung dengan cara pengelolaannya. Indeks kebuntingan sapi bali kira-kira 1,2 yang artinya sapi betina menjadi bunting setelah dikawinkan 1,2 kali (paling tidak sekali).

Sistem Perkawinan
Perkawinan sapi bali biasanya dilakukan dengan dua cara, yaitu secara (1) alami (kawin dengan sapi jantan pemacek) dan (2) inseminasi buatan.
Perkawinan secara alami biasanya tidak dihasilkan anak yang baik, mengingat sapi jantan pemaceknya tidak cukup baik. Untuk mendapatkan anak sapi yang baik, perkawinan dengan inseminasi buatan lebih menjanjikan mengingat inseminasi buatan menggunakan sperma dari sapi pejantan unggul (pilihan).
Untuk terjadi kebuntingan, harus diperhatikan saat perkawinannya. Sapi bali betina tidak dapat dikawinkan setiap saat. Perkawinan dapat dilakukan pada saat sapi betina birahi (minta kawin) yang terjadinya setiap 21 hari (satu siklus). Sapi betina yang sedang birahi akan tetap berdiri ditempatnya apabila dinaiki oleh pejantan. Tanda-tanda sapi birahi lainnya sama dengan ternak lain secara umum, yaitu:

Sapi gelisah dan tidak tenang.
Sapi sering menguak/melenguh
Sapi mencoba menaiki ternak lainnya dan akan tetap diam kalau dinaiki sapi lainnya
Pangkal ekornya sering terangkat sedikit dan kadang-kadang keluar cairan jernih transparan yang mengalir dari kemaluannya.
Sapi dara sering ditunjukkan dengan membengkaknya bagian vulva dan kadang berwarna kemerahan.
Adakalanya sapi menjadi pendiam dengan nafsu makan yang kurang.

Pelaksanaan Perkawinan Sapi Bali

Setelah terlihat tanda-tanda birahi, sapi harus cepat dikawinkan. Perkawinan dapat dilakukan secara alami atau dengan inseminasi buatan seperti telah diuraikan di depan. Kalau akan dilakukan inseminasi buatan, laporkan sapi yang sedang birahi kepada petugas (inseminator) yang telah ditunjuk oleh Dinas Peternakan setempat.

Menentukan Kebuntingan Sapi Bali
Secara sederhana, kebuntingan dapat diamati 21 setelah perkawinan dilakukan. Kalau tidak ditunjukkan tanda-tanda birahi, berarti kebunting telah terjadi, namun apabila tanda-tanda birahi muncul lagi, berarti perkawinan perlu diulang. Cara lain yang dapat dilakukan adalah dengan perabaan, yang hanya dilakukan oleh petugas yang terlatih dan berpengalaman. Lama bunting sapi  bali berkisar280-285 hari. Setelah anak sapi lahir, induk sapi dapat dikawinkan lagi setelah 3 bulan melahirkan. Untuk menjaga kebuntingan, sapi bunting harus dipisahkan dari sapi lainnya.

Mempersiapkan Kelahiran
Beberapa hari menjelang melahirkan, induk yang bunting akan menunjukkan tanda-tanda:
Ambing membesar dan kencang
Urat daging disekitar vulva mengendor, dan di kanan-kiri pangkal ekor kelihatan legok.
Beberapa saat menjelang melahirkan, sapi gelisah.
Apabila tanda-tanda tersebut muncul, kandang harus dibersihkan dari kotoran dan diberi alas dengan jerami kering.

Pertolongan yang sering dilakukan adalah menarik kaki anak sapi yang baru lahir, namun harus dilakukan dengan hati-hati. Gerakan penarikan harus sesuai dengan irama dengan kontraksi/pengerahan tenaga yang dilakukan oleh induk.
Setelah melahirkan, induk sapi biasnya membersihkan lendir yang menempel pada anaknya dengan jilatan-jilatan. namun apabila induknya lemah dan tidak mampu segera melakukannya, maka kita perlu menolong membersikannya, terutama yang mengganggu lubang pernafasannya.
Supaya kelahiran berjalan lancar, induk sapi yang akan beranak diberi kesempatan bergerak kira-kira 2-3 minggu menjelang melahirkan.

Agar ternak sapi yang kita pelihara tidak terserang penyakit, pencegahan dapat dilakukan dengan cara:
Menjaga sanitasi kandang dengan membersihkan dan mengusahakan tidak becek
Mengikuti program vaksinasi oleh Dinas Peternakan atau POSKESWAN
Menjaga kebersihan badan sapi dengan cara memandikannya secara berkala
Mengobati luka-luka yang ada dan memberika desinfektan
Selalu menghubungi POSKESWAN/Petugas Kesehatan Hewan terdekat untuk mendapatkan perawatan apabila ada ternak yang sakit.
Demikianlah ulasan tentang pembesaran, ternak sapi bali, bisa langsung anda praktekkan, artikel di atas kami ambil dari beberapa referensi blog teman teman salah satunya dari blognya koperasitanituwed yang membahas tentang budidaya sapi, semoga artikel ini bermanfaat, jangan lupa baca juga artikel tentang cara ternak lebah madu, cara ternak marmud, cara ternak entok

Cara Ternak Entok di Belakang Rumah

Cara Ternak Entok di Belakang Rumah - Beberapa unggas yang bisa kita pelihara di rumah salah satunya yaitu entok atau sering di sebut mentok kalau bahasa di kampung saya. entok ini adalah jenis unggas yang mempunyai ketahanan tubuh yang kuat sekali, dan jenis unggas ini bisa terbang seperti burung namun tidak bisa terlalu tinggi terbangnya. cara beternak entok ini bisa anda terapkan di belakang rumah anda ataupun di sekitar pekarangan rumah anda yang bisa dijadikan sebagai sumber lauk untuk tambah tambah daging jika kita ingin daging, tinggal kita mengambil dan menyembelihnya. di bawah ini ada beberapa langkah untuk ternak entok yang bisa langsung anda praktekkan, artikel ini saya ambil dari blog blog kawan yang mengulas tentang budidaya entok.


Cara Ternak Entok di Belakang Rumah

Di bawah ini beberapa langkah untuk memulai langkah awal kita memulai ternak entok di pekarang rumah kita.. : 

  • Pertama kita harus siapkan kandang battery untuk menempatkan meri/anak entok
  • Lalu kita ambil anak entok dari induknya,untuk memudahkan memberikan makanan lebih baik kita kita gabungkan meri/dengan induknya selama 1hari/2hari untuk induknya memberi tahu cara makan minum anaknya .Untuk kandang battery kita harus lengkapi dengan lampu pijar 5/10watt dan memberi wadah minum  .Untuk menjaga kesehatan meri kita berikan vaksin Vitachicks untuk menghindari terjangkit flu/pilek .Untuk ukuran ransum makan meri sebagai berikut : 1 - 2 minggu:diberikan konsentrat starter, Untuk minggu-minggu selanjutnya kita bisa campur konsentrat dengan pakan induk .Selanjutnya induk entok akan bertelur 1bulan setelah (disapih)atau dipisahkan dari anaknya .Entok bertelur dalam periode 2minggu/3minggu dengan masa pengeraman selama 35 hari . untuk meningkatkan nafsu makan entok agan agan bisa beri pakan entok tanpa air . 
Nenek Moyang Entok sendiri berasal dari Amerika Utara yang merupakan Itik Liar (Anas Moscha), seiring berkembangnya zaman, Entok dipelihara dan dijinakkan oleh manusia, dan akhirnya bisa menjadi salah satu ladang bisnis. di bawah ini adalah artikel dari blog desa banyumas yang membahas tentang entok.

Dulu nasib entok masih seperti kelinci seakan tak laku untuk dijual, kita hanya menemukan di pojok pasar hewan. Tapi sekarang hampir disetiap sudut pasar banyak transaksi entok dan setiap warga banyak yang memeliharanya. Permintaanpun menjadi melangit terutama menjelang hari Raya Idul Fitri. Harga per ekor pada hari biasa untuk entok dara berusia enam bulan dengan berat 1,5 kg paling hanya laku 20.000 rupiah, tapi menjelang lebaran harganya bisa dua kali lipat. Bahkan untuk yang pejantan harganya bisa mencapai 90.000,- rupiah per ekor. Suatu hal yang sangat mengiurkan dan menguntungkan.
Sebenarnya ternak entok tidak sulit, hanya saja jika memelihara ternak ini harus ada pejantanya agar entok cepat kawin dan bertelur. Pemilik entok biasanya akan mengumbar bebas seperti ayam kampung dan sangat menyukai tempat becek atau dekat dengan sumber air. Daya telurnyapun luar biasa bisa mencapai 25 butir telur dengan hasil tetasnya bisa mencapai 75 %. Maka kalau ditetaskan bisa 20 ekor yang menetas. Karena diumbar bebas paling nantinya hanya bisa hidup sampai besar antara 10-15 ekor saja, untuk itu perlu pemeliharaan yang intensif agar lebih banyak yang hidup dan besar.
Pemberian pakan entokpun cukup sedehana dan mudah yaitu dedak atau bekatul saja sudah cukup. Jangan heran karena entok makanya banyak sehingga merupakan binatang rakus, satu ekor entok induk betina bisa menghabiskan setengah kilogram dedak setiap harinya. Disamping itu makanan lain seperti sisa nasi, sayuran, jagung sangat digemari.
Untuk serangan penyakit entok salah satu unggas yang tahan, paling hanya pada peralihan musim terserang pilek tapi tidak mengakibatkan kematian.
Justru penyakit dobol yang mengakibatkan kematian, ini disebabkan karena rusaknya kantong telor dan pengeluaran telor yang terus menerus sehingga mengakibatkan dobol.
Dan bagi yang gemar akan keindahan entok mereka sering menyilangkan entok betina dengan bebekpejantan sehingga dihasilkan yang namanya beranti dengan bentuk dan penampilanya pun apik, badanya tinggi seperti bebek tapi badanya tegab seperti entok dan bulunya halus.

Demikianlah ulasan tentang ternak mentok yang bisa langsung anda praktekkan., baca juga tentang Cara Memelihara Bebek di Belakang Rumah dan cara menetaskan telur bebek

Cara Budidaya Jahe Merah

Cara Budidaya Jahe Merah - Jahe merupakan salah satu jenis rempah-rempahan yang sangat banyak sekali kegunaanya untuk kesehatan tubuh kita. ada beberapa jenis jahe yang ada dan bisa untuk dikonsumsi, seperti jahe putih, jahe kecil/jahe emprit dan jahe merah. kali ini kita akan membahas tentang jahe merah yang bisa kita budidaya kan di pekarangan rumah ataupun lahan yang luas dan memang dipersiapkan untuk memulai usaha jahe merah. Jahe merah adalah tanaman semusim dengan tinggi sekitar 40 sampai dengan 50 cm. Perbedaan jahe merah dengan tanaman jahe biasanya adalah rasanya yang lebih pedas, rimpangnya lebih kecil dan warnanya yang kemerah-merahan berbeda dengan varietas jahe lain yang cenderung berwarna putih. Beberapa penelitian telah membuktikan jahe memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat. Kandungan senyawa jahe merah yang berpengaruh dalam aktivitas antioksidan juga telah ditemukan dan beberapa di antaranya telah diidentifikasi, di antaranya adalah ditemukan bahwa jahe merah merupakan sumber utama melatonin yang mampu melindungi DNA dari kerusakan akibat radikal bebas.

Cara Budidaya Jahe Merah

Cara Budidaya Jahe Merah

Banyak sekali yang membutuhkan jahe merah untuk kesehatan tubuh kita, selain banyak yang membutuhkan juga banyak sekali perusahaan pembuat jamu yang kekurangan stok jahe merah. kita bisa memulai budidaya jahe setelah kita mempunyai bibitnya, nah untuk memperoleh bibit tersebut kita bisa mencari di pasar ataupun di tempat orang sudah mempunyai tanaman jahe ini, atau memang sudah ada yang jualan untuk bibit jahe merah ini, yang bagus untuk dijadikan bibit ini adalah jahe yang sudah berumur satu tahun. beberapa langkah yang bisa anda ikuti di bawah ini dari usahabudidaya[dot]com, yang membahas tentang cara budidaya jahe merah di bawah ini :

Menyiapkan Media Tanam Jahe Merah
Sebelum melakukan pembibitan terlebih dahulu kita siapkan media tanam. Media tanam tidak jauh berbeda dengan tanaman lainya, yaitu tanah atau sekam dan dicampur dengan pupuk kandang
Pembibitan Jahe Merah
Proses pembibitan jahe merah diawali dengan pemilihan rimpang jahe merah sebagai bibit. Sebaiknya menggunakan jahe merah yang sudah tua (kurang lebih umur 10 bulan). Selanjutnya sebelum disemai bibit harus dibebaskan dari virus penyakit dengan cara potongan bakal bibit tersebut dikemas ke dalam karung  lalu dicelupkan dalam larutan PHEFOC (Pestisida Herbisida E Fungisida O C) selama 15 menit lalu keringkan. (Larutkan 1 tutup PHEFOC ke dalam 14 liter air, tambahkan 2 sendok makan gula pasir, diamkan selama 15 menit, larutan PHEFOC telah siap untuk digunakan).
Rendam kembali dengan zat pengatur tumbuh SOT sekitar 6 jam. ( Larutkan 5 tutup SOT dengan 14 liter air, tambah 2-3 sendok makan gula pasir, diamkan terlebih dahulu selama 15 menit), larutan siap digunakan. Setelah perendaman lalu tiriskan sampe kering. Benih telah siap disemaikan.
Penanaman Bibit Jahe Merah
Dalam penanaman tidak ada cara khusus, siapkan media tanam dan polybag atau karung bekas. Setelah ditanam siram secukupnya dan jangan langsung diletakan pada ruangan terbuka. Setelah umur lebih 2 bulan bisa ditempatkan ke ruangan terbuka karena tanaman jahe merah ini akan bagus jika ditempatkan di ruangan terbuka dengan intesitas sinar matahari yang cukup tinggi.
Untuk tanaman jahe merah perawatan cukup dilakukan penyiraman setiap hari dan pemberian pupuk setiap 2 bulan sekali.  Dan setelah umur 10 bulan tanaman jahe merah ini sudah dapat dipanen.
 Demikianlah ulasan tentang budidaya jahe merah yang bisa langsung anda pratekkan di pekarangan rumah anda. baca juga artikel yang berkaitan dengan jahe yaitu tentang manfaat jahe bagi tubuh dan budidaya jahe di polibag  nah semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.., selamat mencoba.. 

Kumpulan Modifikasi Mobil Avanza Indonesia

Baca selengkapnya »

Modifikasi Jupiter Baru MX 2014

Baca selengkapnya »

Pakan Alternatif Untuk Ikan Gurame

Pakan Alternatif Untuk Ikan Gurame - Ikan gurame memiliki harga jual yang lumayan tinggi di berbagai daerah di indonesia, mencapai 27 - 30 / kg, untuk di daerah saya. namun untuk daerah daerah kota kota besar bisa lebih tinggi. karena kandungan gizi dan rasa yang nikmat ikan ini memiliki harga yang cukup mahal, sebenarnya ikan ini mudah untuk di pelihara sendiri di kolam kolam biasa di belakang rumah. dan pakan ikan gurame ini pun tidak begitu sulit, kalau sudah berukuran agak besar. alternatif pakan untuk ikan gurame bisa kita temukan di pekebunan, atau bahkan kita menamemnya sendiri di di samping samping rumah atau kebun kita. karena harga pelet yang melesat tinggi menyebabkan keraguan untuk usaha di bidang ini. Meningkatnya harga pakan pelet sebagai bahan pakan utama ikan gurami membuat keuntungan para peternak gurami di  menjadi berkurang. Hal ini tentunya membutuhkan solusi alternatif untuk menekan pengeluaran biaya tersebut. nah pakan apa saja yang bisa kita jadikan alternatif ikan ini.

Pakan Alternatif Untuk Ikan Gurame

Bahan bahan hewani merupakan sumber protein utama bagi pakan gurame, karena kandungan protein yang cukup tinggi ikan akan cepat besar dan sehat. ada dua macam pakan ikan yaitu dari bahan nabati dan hewani di bawah ini ada beberapa bahan yang bisa diracik untuk membuat pakan sendiri antara lain : 

Pakan Ikan Gurame dari Nabati
Dedak atau Bekatul
Kedelai
Daun Lamtoro
Daun Singkong
Daun Papaya dan Daun Pisang
Kotoran Ayam
Azolla Micropylla

Pakan Ikan Gurame dari Hewani
Ikan
Bekicot
Limbah Udang
Keong Mas
Cacing Tanah

Daun Sente Sebagai Alternarif

Daun sente adalah pakan alternatif untuk ikan gurame, dimana ada kolam gurame pasti disekitar situ ada tanaman daun sente. karena pakanan daun ini sangat wajib untuk ikan gurme. apa itu daun sente, daun lompong atau daun mbote., silahkan mencobanya...

Modifikasi Motor Rx King Terbaru

Baca selengkapnya »

Modifikasi Motor Satria Fu Terbaru

Baca selengkapnya »

Modifikasi Motor Vixion Terbaru

Baca selengkapnya »

Modifikasi Yamaha Byson Terbaru

Baca selengkapnya »

Kumpulan Modifikasi Mio Soul GT Terbaik

Baca selengkapnya »

Kumpulan Foto Modifikasi Motor Supra Fit Lama

foto modifikasi motor supra fit lama cara modifikasi motor supra fit lamaBaca selengkapnya »

Manfaat, Khasiat Temulawak Untuk Kesehatan

Manfaat, Khasiat Temulawak Untuk Kesehatan - Tumbuhan ini asli dari nusantara, berbagai kandungan yang terdapat pada temu lawak ini sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh kita. ada orang terkena serangan virus hepatitis, konsumsi makan sangat terbatas, dan setelah mendapat saran saran dari orang orang dia memarut satu rimpang induk temu lawak, memeras hasil parutan, dan meminumnya. ia mengonsumsi perasan rimpang curcuma xanthorrhiza dua kali setiap hari. sepekan setelah rutin minum perasan rimpang tersebut kini orang tersebut kembali segar bugar lagi.

Khasiat Temulawak Untuk Kesehatan

Selain hepatitis rimpang temulawak asli berasal dari tanah nusantara ini memang banyak sekali khasiatnya, bisa dibuat lantaran menyembuhkan penyakit atas seizin ALLAH.., seperti penyakit kanker, hiperkolesterol, dan tifus sebagaimana hasil riset mutakhir. banyak riset yang dilakukan dan menyatakan temu lawak bisa menjadi lantaran sembuhkan beragam penyakit. berdasarkan pengalaman juga temu lawak ini bisa mengobati penyakit tifus, dari trubus disebutkan musuh bakteri salmonella typhi penyebab tifus ternyata rimpang temu lawak. itu hasil penelitian periset dari fakultas kedokteran brawijaya, malang, jawa timur. konsentrasi 20% ekstrak rimpang temu lawak memiliki kadar bunuh minimal (KBM) salmonella typhi 100%. semakin besar konsetrasi ekstrak temulawak, semakin sedikit koloni salmonella typhi yang tumbuh. senyawa dalam temulawak berefek antimikrob, seperti minyak asiri, dan kurkuminoid.

Beberapa manfaat temulawak antara lain Meringankan osteoarthritis, Mengatasi gangguan pencernaan, Mengatasi Kanker, Mencegah Reumatik dan Asam Urat, Menghilangkan Rasa Nyeri Saat Menstruasi, Memelihara Fungsi Hati, Memperbaiki Fungsi Pencernaan, Menambah nafsu makan, Menurunkan Lemak Dalam Darah, Mengatasi Radikal Bebas, Mengatasi Jerawat, Menyembuhkan Wasir, Mencegah Stroke dan Serangan Jantung.



Kumpulan Modifikasi Motor Honda CB150R Terbaru

Foto Modifikasi Honda CBR 150 TerbaruBaca selengkapnya »

Kumpulan Modifikasi Motor Honda Revo Terbaru

modif honda revo dragBaca selengkapnya »

Makanan Vitamin Burung Kicau

Makanan Vitamin Burung Kicau - Burung layaknya seperti manusia yang membutuhkan asupan vitamin untuk menjaga kesehatan tubuh dan menambah rangsangan untuk menambah semangat. makanan merupakan hal yang sangat vital untuk burung kita. Hal yang perlu untuk kita diperhatikan adalah kecocokan antara pakan dengan jenis burung yang kita rawat. hal yang harus diperhatikan dalam masalah pakan adalah bahwa pakan tersebut memenuhi kriteria “empat sehat lima sempurna” seperti halnya manusia untuk menjaga kesehatan tubuh. Pakan harus mengandung unsur-unsur karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral. Jika semua unsur terpenuhi dan jumlahnya mencukupi maka kesehatan burung peliharaan itu dapat tetap terjaga. Selanjutnya dampak yang diharapkan yaitu burung mempunyai kicau yang merdu, bulu yang indah, dan perilaku yang lincah.


Makanan Vitamin Burung Kicau

Makan yang terpenting adalah kandungan yang terdapat didalamnya, beberapa kandungan yang harus ada pada makanan burung yang saya ambil dari blognya om kicau seperti dibawah ini :

  • KarbohidratKarbohidrat merupakan unsur di dalam pakan yang berfungsi sebagai sumber energi, pembakar lemak, memperkecil oksidasi protein menjadi energi, dan memelihara fungsi normal alat-alat pencernaan. Kadar karbohidrat dalam tubuh burung adalah 2%, sementara pakan burung yang baik adalah yang mengandung 70% karbohidrat, yaitu terdapat pada pepaya, kacang tanah, kacang hijau, kacang kedelai, dan pisang.
  • ProteinProtein merupakan zat pembangun tubuh; dapat menggantikan jaringan tubuh yang aus atau rusak; sebagai bahan baku pcmbentukan enzim, hormon, dan zat-zat antibodi; serta mengatur peredaran cairan tubuh dan zat yang larut di dalamnya ke dalam dan ke luar sel.
    Kekurangan protein menyebabkan burung menjadi kurus, bulu rusak, kerdil, kanibalisme, murung, enggan berkicau, serta sering kali berperilaku mencabuti bulunya sendiri. Burung berkicau membutuhkan 35% protein dari berat badannya. Protein ini dapat diperoleh antara lain dari ikan, susu, cacing, kacang tanah, kacang panjang, kacang hijau, kacang kedelai.
  • LemakLemak merupakan sumber energi, saluran air metabolik, insulator (pengatur suhu tubuh), sebagai bantalan atau pelindung bagian tubuh, serta sebagai pembawa vitamin A, D, E, dan K. Apabila burung terlalu banyak mengonsumsi lemak maka burung ini berpeluang untuk mencret atau gemuk. Padahal burung yang gemuk cendcrung malas berkicau dan berbiak.
  • Vitamin dan asam aminoVitamin berfungsi untuk membantu pembentukan dan pemeliharaan sel-sel jaringan epitel, memperlancar metabolisme, membentuk jaringan pengikat, membantu pembentukan tulang, dan membantu proses pembentukan darah.
    Vitamin-vitamin utama dan asam amino yang dibutuhkan burung antara lain adalah A, D3, E, B1, B2, B3 (Nicotimanide) B6, B12, C dan K3; Zat esensial seperti D-L Methionine, I-Lisin HCl, Folic Acid (sesungguhnya adalah salah satu bentuk dari Vitamin B) dan Ca-D Pantothenate.
  • MineralMineral merupakan pembentuk in-organik yang ada di seluruh jagad raya. Ya, tubuh makhluk hidup dibentuk dari mineral. Dan mineral juga membantu proses kimia dan elektrik yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup. Proses -proses kimia dan elektrik hanya akan berfungsi dengan benar apabila keseimbangan mineral yang sesuai diberikan pada sistem. Misalnya zat besi untuk darah, belerang untuk otot, kalsium untuk tulang, dan banyak lainnya yang secara umum memberikan kelancaran fungsional tubuh makhluk hidup.
    Mineral dibutuhkan untuk pembentukan darah dan tulang, keseimbangan cairan tubuh, fungsi syaraf yang sehat, fungsi sistem pembuluh darah jantung dan lain-lain. Seperti vitamin, mineral berfungsi sebagai ko-enzim, memungkinkan tubuh melakukan fungsinya seperti memproduksi tenaga, pertumbuhan dan penyembuhan. Meskipun vitamin begitu penting, vitamin tidak dapat melakukan apa-apa untuk makhluk hidup tanpa mineral. Celakanya tubuh makhluk hidup dapat menghasilkan beberapa vitamin, tapi tidak dapat menghasilkan satu pun mineral. Mineral yang diperlukan burung antara lain adalah Calcium, Phosphor, Iron, Manganase, Iodium, Cuprum, Zinccum, Magnesium, Sodium Chlorin dan Kalium. Jika burung kecukupan mineral, maka burung akan memiliki bulu kuat, mulus, berkilau sehabis molting atau ngurak alias mabung; tidak terkena rachitis (tulang-tulang lembek, bengkok dan abnormal); bebas paralysa (lumpuh); bebas perosis (tumit bengkak); anak burung menetas sehat; burung tidak mengalami urat keting (tendo); tidak terlepas sendinya, tidak tercerai (luxatio); paruh tidak meleset, tidak kekurangan darah sehingga pucat dan lemah; burung di penangkaran bisa segera bertelur, telur berisi, produktivitas tinggi, daya tetas tinggi serta kematian embrio rendah.
Demikianlah ulasan tentang makanan vitamin burung kicau, semoga bermanfaat bagi para penghobi burung berkicau...

Cara Budidaya Cacing Sutra

Cara Budidaya Cacing Sutra - Cacing yang banyak oleh para peternak ikan hias maupun para pembudidaya ikan ikan air tawar, cacing sutra ini sangat dibutuhkan untuk makanan benih ikan yang masih kecil kecil. cacing sutra ini merupakan cacing yang mampu hidup dengan air yang ph nya sangat rendah. misalnya seperti cumberan,limbah dapur,sungai atau pun kali cilek/ kalen. Cacing sutra sangat bermanfaat sekali untuk pertumbuan larva {anak ikan} Seperti lele, gurameh,nila,bawal,tombro dll.
Tubifek/cacing sutra sangat cocok untuk makanan larva karena ukuranya yang sangat kecil dan mampu bertahan hidup diair selama 3hari. Disanping itu memiliki kadar protein yang sangat tinggi yaitu mencapai 70% dan kadar lemak 13% jadi sangat pas untuk kebutuhan larva.

Cacing sutera atau cacing darah ini kebanyakan diperoleh dari sumber alam yaitu dengan memanen dari sungai atau parit. Hal ini tentu saja tidak dapat mengimbangi perkembangan kebutuhan para breeder ikan akan pakan alami tersebut. Dewasa ini permintaan ikan baik hias maupun produksi semakin melejit. Para pembudidaya ikan semakin maju dalam menerapkan teknik budidaya yang lebih modern baik secara intensif maupun ekstensif. Mereka semakin efisien dan efektif dalam manajemen budidaya ikan. Waktu panen produksi ikan diharapkan semakin cepat karena akan meningkatkan turnover produksi yang nota bene juga akan meningkatkan kocek para pembudidaya ikan. Kecepatan panen tentu saja harus diimbangi dengan penyedian pakan yang bergizi tinggi sehingga masa panen akan semakin pendek. Oleh sebab itu penyediaan pakan alami seperti cacing sutera harus berimbang dengan kebutuhan para petani ikan tersebut.

Saat ini kebutuhan akan cacing sutera memang tidak terbatas karena banyaknya usaha budidaya perikanan. Sedangkan para penyedia cacing sutera belum bisa memenuhi sepenuhnya permintaan yang ada. Cacing sutera hasil tangkapan dari alam tidak sepanjang waktu tersedia. Cacing ini biasanya mudah dijumpai pada saat musim kemarau dimana air sungai surut. Namun pada saat musim penghujan dimana air sungai meluap, habitat cacing akan tersapu air sungai sehingga sulit diperoleh sehingga pasokannya menurun drastis. Sehingga budidaya cacing tubifex ini peluang emas yang dapat mendatangkan rejeki karena kebutuhan pasar yang tinggi, minim lahan dan minim biaya pemeliharaan.

Cara Budidaya Cacing Sutra

Langkah langkah untuk memulai budidaya cacing sutra sebagai berikut :

1. persiapkan kolam
2. persiapkan media
3. perawatan

Persiapkan kolam
Dalam persiapkan kolam perlu diperhatikan kondisi dan tempat yaitu jangan terlalu panas dan jangan terkena sinar matahari secara langsung.
Kebutuhan sinar matahari hanya butuh 30% saja.
Cara membuat kolam 
-tanah digalih 5-10 cm
-plastik/terpal dipasang dengan ukuran 50-100 cm panjang 5-15m
-platek/penyanggah plastic

Persiapan media
Dalam persiapan media yang baik akan menjadikan cacing akan berkembang biak dengan baik.
Bahan yang perlu disiapkan kotoran ayam potong,sapi,puyuh,pospat, kapur,formula,vitamin tetes tebu semua di fermentasi agar menjadi lumpur yang halus .
Semua bahan direndam selama 4 hari dan airnya dibuang dan diisi lagi setinggi 5cm dan dibiarkan selama 10 hari air dibuang diisi air benih siap ditebar.
Setelah itu baru diberi formula dan vitamin lagi.

Perawatan
Dalam perawatan air harus mengalir/diberi sirkulasi.
Pakan cacing sutra tidak perlu mahal hanya sederhana sekali yaitu:
1. ampas tahu/tahunya.
2. telur.
3. bekatul.
4. tetes tebu.
Untuk ukuran pakan 1x15m cukup 4 papah tahu 2kg bekatul 2telor 2tutup tetes tebu ini untuk 3 hari.

Masa panen
Untuk pertumbuhan yang bagus dalam 1x1m menghasilkan 5 glas the [untuk penebaran benih 15m membutuhkan 9 glas induk.
Setelah itu tidakl perlu menebar benih lagi ataupun media.
Untuk 5tahun kedepan cacing sutra akan menjadi pakan yang sangat diminati para pembudidaya ikan . Inipun saat ini pembenih ikan lele kekurangan cacing sutra untuk pakan.
Di pati budidaya/pembenihan lele sangat banyak sekali.
Daerah pati budidaya lele sangat banyak dan budidaya cacing sutra masih belum nampak saat ini masih mengandalkan pencarian di sungai dan got.

Demikianlah langkah langkah budidaya cacing sutra yang saya ambil dari blog sahabat, semoga ini membantu sahabat sahabat yang sedang ingin memulai usaha dan bisa menjadi salah satu pilihan usaha yang mau anda jalani. selain cara budidaya cacing sutra baca juga tentang budidaya ikan gurame

Bunglo Pekan Nenas 1

Membina dan menyiapkan sebuah  Rumah Banglo
Nama Pemilik  : Pn Noranita
Lokasi : Kg Bukit Panjang, Pekan Nenas, Pontian
Mula Projek : 15 Ogos 2014
Di Jangka Siap :  31 Disember 2014 
Keluasan Binaan : 1500 ka. Persegi
3 Bilik Tidur, 2 Bilik Air dan Garaj Kereta
Pembiaya : Sendiri
Lokasi cadangan banglo
Cerucuk bakau (17/8/14)
Pad footing & stump (19/8/14)
Ground beam (22/8/14)
Konkrit lantai (26/8/14)
Lantai siap di konkrit 
Konkrit tiang (27/08/14)
Kerja-kerja mengikat bata(30/8/14)
Roof beam (5/9/14)
Kerja-kerja bumbung besi (11/9/14)
Memasang genting (17/9/14)
 Kerja plastering (8/10/14)
Kerja siling plaster (13/10/14)
Floor tile (18/10/14)
Tabletop
Kerja-kerja cat (28/10/14)
 Table top
 Built in cabinet
 Ruang tamu
Bilik air
Penyerahan 11/11/14

















Archive