MANFAAT BUAH KENARI


Buah Kenari - Buah kenari mungkin belum begitu terkenal dikalangan masayarakat awam, dan kandungan serta manfaatnya pun tidak begitu banyak orang yang tahu. Buah kenari memiliki nama latin Canarium Ovatum adalah salah satu dari 600 anggota suku Burseraceae. Buah kenari tumbuh dari pohon yang sangat besar dan memiliki bentuk simetris yang menarik. Buah kenari atau terkenal dengan sebutan walnut adalah buah kering yang berasal dari Timur Tengah. Pohon kenari dapat tumbuh sampai ketinggian 20 meter dan tahan terhadap angin kencang. Buah yang bila sudah matang akan berubah warna menjadi biru kehitaman ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan karena memiliki kandungan omega 3, alfa linolenik, 16 antioksidan jenis fenol, vitamin E, asam galik, dan elagik.
Buah kenari ternyata dapat meningkatkan kesehatan sperma pria muda dengan cara memakannya kurang lebih 2 genggam kenari setiap harinya. Gerak, bentuk, dan vitalitas sperma pria meningkat secara signifikan bila mereka menambahkan buah kenari dalam menu diet selama 12 minggu. Kedua hasil penelitian ini dimuat di jurnal Reproduksi Biologi. Sebuah eksperimen dilakukan terhadap 117 pria yang berusia antara 21 dan 35 tahun. Mereka dibagi ke dalam dua kelompok, kelompok pertama menambahkan 75 gram walnut kupas untuk diet sehari-hari dan kelompok kedua melakukan diet tanpa mengonsumsi kenari.
Buah kenari memiliki banyak kandungan positif bagi manusia, khususnya bagi otak. Menurut penelitian para ahli, buah kenari kaya akan kandungan asam lemak omega 3. Seperti kita tahu bahwa otak sebagian besar tersusun atas lemak, asam lemak omega 3 yang banyak terdapat pada buah kenari merupakan nutrisi yang dibutuhkan oleh otak.

Ilustrasi Biji Kenari


Manfaat Buah Kenari

Selain dikonsumsi sebagai camilan atau membuat kue kacang kenari ternnyata juga mempunyai manfaat yang sangat berguna untuk kesehatan tubuh manusia, berikut ini beberapa manfaat buah kenari untuk kesehatan manusia:

  1. Baik untuk jantung
    Buah kenari merupakan sumber dari omega 3. Asam lemak ini dikenal dapat mengontrol tingkat koleseterol jahat dan meningkatkan kolesterol HDL yang merupakan kolesterol baik dalam tubuh. Sehingga buah kenari sangat bagus dikonsumsi untuk mencegah penyakit jantung, stroke, penyakit arteri koroner dan potensi penyakit lain yang berhubungan dengan jantung.
  2. Anti inflamasi
    Buah kenari mengandung asam lemak omega 3 di dalamnya, buah timur tengah ini membantu menyembuhkan penyakit inflamasi seperti asma, psoriasis, eksim dan rematik.
  3. Meningkatkan kekebalan tubuh
    Buah kenari memiliki sifat antioksidan yang membantu meningkatkan kekebalan tubuh sehingga melindungi dari penuaan, kanker dan gangguan neurologis.
  4. Bagus untuk kulit
    Buah kenari kaya akan vitamin EE yang membantu dalam menangani berbagai masalah pada kulit anda.
  5. Menurunkan berat badan
    Buah kenari juga bagus untuk menurunkan berat badan secara sehat. Ia dapat membantu dalam meningkatkan tingkat metabolisme.
  6. Baik untuk kehamilan
    Kacang kenari sehat mengandung kadar tinggi dari kelompok B-kompleks vitamin seperti folat, riboflavin, thiamin dan lain-lain yang ideal untuk dikonsumsi oleh wanita hamil.
  7. Submer mineral
    Buah kenari juga mengandung beberapa mineral dan nutrisi penting seperti mangan, kalium, seng, kalsium, besi, magnesium, selenium dan tembaga yang melayani berbagai tujuan termasuk pengembangan sperma dan sintesis asam.
  8. Mengatasi sembelit
    Walnut juga dapat dikonsumsi sebagai obat dalam melawan sembelit.
  9. Kecantikan
    Buah kenari juga mempunyai sifat zat yang kuat yang melindungi kulit dari kekeringan. Bahkan, untuk alasan yang sama, mereka juga digunakan sejak lama dalam terapi, aromaterapi dan kosmetik produk pijat.
  10. Manafaat kesehatan secara keseluruhan
    Secara keseluruhan buah kenari mempunyai manfaat yang bagus untuk kesehatan. Kenari merupakan sumber dari nutrisi, mineral dan vitamin yang bagus untuk pertumbuhan dan kesehatan. Jika dikonsumsi secara teratur, buah kenari juga dapat mengatasi berbagai penyakit kronis seperti hipertensi, kanker usus dan sejenisnya.

Archive